Pengertian, Macam-macam, dan Tokoh Aliran Seni Lukis
Corak atau aliran dalam seni lukis adalah bentuk atau wujud khas suatu karya seni lukis berdasarkan jenis pengolahan unsur-unsurnya menjadi karya tersebut. Berikut adalah aliran-aliran dalam seni lukis:
a. Romantisme, yaitu ciri lukisan yang menggambarkan
adegan dramatis serta kaya perpaduan warna kontras.
Tokoh aliran ini di Indonesia dipelopori oleh Raden Saleh.
b. Naturalisme, yaitu ciri lukisan yang mengambil objek
keindahan alam. Sekumpulan pelukis aliran naturalis
di Indonesia diawali adanya kelompok Moi Indie, antara
lain Rudolf Bonnet, Le Mayeur, Locatelli, Abdullah Soerjo
Soebroto, Basoeki Abdullah, Wakidi, dan R.M. Pirngadi.
c. Realisme, yaitu ciri lukisan yang penggambaran
objeknya sesuai keadaan yang sebenarnya. Tokohnya
ialah Trubus, S. Sudjojono, Agus Jaya Suminta, Dullah,
Tarmizi, dan Suromo.
d. Impresionisme, yaitu ciri lukisan bertemakan alam
yang dibuat secara langsung dan cepat, berdasarkan
kesan pencahayaan, garis, dan warna. Tokoh aliran ini
ialah Zaini dan Affandi.
e. Ekspresionisme, yaitu ciri lukisan yang penggambaran
bentuknya cenderung menyimpang dari wujud aslinya.
Lukisan ini merupakan hasil ungkapan perasaan
pelukisnya yang dibuat secara spontan. Tokohnya ialah
Affandi, Rusli, dan Srihadi Sudarsono.
f. Abstrak, yaitu ciri lukisan hasil ungkapan batin
pelukisnya dengan bentuk penggambaran objek yang
tidak dikenali lagi (hanya pelukisnya yang tahu). Pelukis
aliran abstrak ialah Nashar, Fajar Sidik, Handrio,
Hans Hartung, Zaini, dan A. D. Pirous.
g. Klasikisme atau Dekoratif, yaitu ciri lukisan yang
penggambaran bentuknya dibuat sedemikian rupa
(dengan penggayaan) sehingga terkesan indah dan
elok. Tokoh aliran ini ialah Kartono Yudhokusumo dan
Amri Yahya.
h. Pointilisme, yaitu ciri lukisan yang dibentuk dari
kumpulan titik warna, dan jika dilihat dari jarak tertentu
membentuk lukisan yang realistik, ekspresif, dan artistik.
Pelukis aliran ini ialah Rijaman dan Keo Budi Harijanto.
i. Kontemporer (masa kini), yaitu suatu aliran seni rupa
gaya baru yang mengutamakan kebebasan berekspresi,
dinamis, serta tidak terikat aturan-aturan seni klasik.
Teknologi masa kini yang dipadukan dengan seni
merupakan ciri khas gaya kontemporer. Seniman aliran
ini ialah S. Prinka, Jim Supangkat, Nyoman Nuarta, dan
Angelina P.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment