Perbedaan Demokrasi Liberal dengan Demokrasi Pancasila






Perbedaan Demokrasi Liberal dengan Demokrasi Pancasila

Meskipun sama-sama menggunakan sistem demokrasi, terdapat
perbedaan-perbedaan mendasar antara sistem politik demokrasi liberal dengan
sistem politik Demokrasi Pancasila. Penyebabnya adalah adanya perbedaan
pandangan hidup (falsafah) dari negara-negara yang mempraktikkannya.
Sistem politik demokrasi liberal menggunakan falsafah liberalisme, sedangkan
pada sistem politik Demokrasi Pancasila menggunakan falsafah Pancasila.
Perbedaan-perbedaan tersebut, antara lain, sebagai berikut.
1) Demokrasi liberal mengakui adanya kebebasan individual sehingga
memiliki paham individualis, sedangkan Demokrasi Pancasila mengakui
bahwa manusia adalah makhluk pribadi dan makhluk sosial. Kedua hal
tersebut harus seimbang dan selaras. Kebebasan individu tidak boleh
merusak kerja sama antarwarga, begitu juga kerja sama warga tidak
boleh merusak kebebasan individu.
2) Negara dalam demokrasi liberal adalah negara sekuler, sedangkan negara
dalam Demokrasi Pancasila adalah sosial religius.
Demokrasi merupakan prinsip universal, bahkan hampir semua negara
di dunia menganut ajaran demokrasi ini, meskipun dengan cara yang berbedabeda.
Demokrasi Pancasila adalah sistem demokrasi yang sesuai untuk
diterapkan di Indonesia karena pada dasarnya, Pancasila merupakan nilainilai
kehidupan yang telah ada sebelum negara ini diproklamasikan. Salah
satunya adalah musyawarah untuk mufakat yang menjadi dasar bagi sistem
politik di Indonesia.
Perbedaan Demokrasi Liberal dengan Demokrasi Pancasila 9out of 10 based on 10 ratings. 9 user reviews.

Terimakasih telah Berkunjung dan Semoga Bermanfaat..


Tetap Update dan Dukung Saya Berbagi dengan
⇧⇧⇧ klik Tombol LIKE DI ATAS ⇧⇧⇧
☺☺☺ TERIMAKASIH ☺☺☺

BACA JUGA !!!!

1 comment:

  1. informasi dalam blog ini sangat bermanfaat, isinya sangat inovatif dan kreatif. saya baru menemukan jawaban dari unek-unek yang selama ini membuat saya bingung. makasih ya informasinya!!

    ReplyDelete