Gangguan dan Kelainan pada Mata





Gangguan dan Kelainan pada Mata

Pernahkah kamu menjumpai anak pakai kaca mata?
Tahukah kamu mengapa anak tersebut pakai kaca mata?
Keadaan mata setiap anak berbeda-beda. Ada mata
normal dan mata tidak normal. Mata tidak normal berarti
mempunyai kelainan. Bagaimana tanda-tanda orang jika
matanya mempunyai kelainan? Apakah orang tersebut
dapat melihat dengan jelas? Seseorang tidak bisa melihat
suatu benda yang seharusnya dapat dilihat dengan mata
normal, itu bertanda mata orang tersebut mengalami
gangguan berupa kelainan pada mata. Orang yang bisa melihat
dengan normal tanpa bantuan kaca mata disebut emetroAda beberapa kelainan pada mata, yaitu:
1) Rabun dekat
Rabun dekat disebut
hipermetropi. Rabun
dekat adalah ketidamampuan mata
untuk melihat
benda yang dekat.
Hal ini disebabkan
oleh ukuran bola mata
yang pendek sehingga bayangan
jatuh di belakang retina. Kebiasaan membaca buku
terlalu dekat dan sambil tiduran akan mempercepat
timbulnya cacat mata. Rabun dekat dapat diatasi
dengan menggunakan kaca mata berlensa cembung.
Lensa cembung merupakan lensa positif
) Rabun jauh
Rabun jauh adalah ketidakmampuan mata untuk
melihat benda yang berjarak jauh. Rabun jauh disebut
miopi. Apa penyebab rabun jauh? Penyebab rabun
jauh adalah ukuran bola mata terlalu panjang dari
ukuran normal sehingga
bayangan benda jatuh di
depan retina. Rabun
jauh dapat diatasi
dengan menggunakan
kaca mata berlensa
cekung. Lensa cekung
merupakan lensa negatif.
3) Rabun jauh dan dekat
Rabun jauh dan dekat disebut juga presbiopi atau rabun
tua. Mengapa presbiopi dikatakan rabun tua? Karena
kelainan mata ini biasanya diderita oleh orang yang sudah
tua atau kira-kira berumur di atas 45 tahun. Penderita
presbiopi tidak mampu melihat benda yang terlalu jauh
dan terlalau dekat. Supaya penderita presbiopi dapat
melihat dengan jelas, maka dibutuhkan kaca mata
rangkap, yaitu kaca mata cembung dan cekung.
4) Rabun senja
Rabun senja atau rabun ayam adalah ketidakmampuan
mata untuk melihat benda yang berada di tempat remangremang
dan di malam hari. Gangguan ini disebabkan
oleh
kekurangan vitamin A,
sehingga sel batang tidak
berfungsi
karena protein rodopson tidak terbentuk.
Orang
yang menderita rabun senja harus banyak
mengkonsumsi
makanan yang banyak mengandung
vitamin
A.
5) Buta warna
Buta warna adalah ketidakmampuan mata untuk
membedakan warna. Penyakit ini bersifat menurun.
Buta warna ada dua macam, yaitu buta warna total
dan buta warna separuh. Tahukah kamu perbedaan
antara buta warna total dengan buta warna separoh?
Buta warna total hanya mampu melihat warna hitam
putih saja. Sedangkan buta warna separuh tidak bisa
melihat warna tertentu, yaitu merah, biru, dan hijau.
6) Katarak
Katarak atau bular mata merupakan gangguan peng-
lihatan. Penyebab katarak adalah lensa mata keruh
sehingga menghalangi masuknya cahaya pada retina.
Penderita ini umumnya berumur di atas 55 tahun.
Kelainan mata ini dapat diatasi dengan operasi mata.
7) Juling
Juling adalah kelainan mata yang disebabkan oleh
ketidakserasian otot-otot mata. Jika penderitanya
masih anak-anak, maka dapat diperbaiki dengan jalan
operasi.
8) Astigmatisme
Astigmatisme atau mata silindris adalah gangguan mata
yang disebabkan oleh ukuran lensa mata atau kornea
tidak rata. Penderita gangguan ini tidak mampu melihat
garis vertikal dan horisontal. Gangguan mata ini dapat
diatasi dengan menggunakan kaca mata yang berlensa
silindris.


Gangguan dan Kelainan pada Mata 9out of 10 based on 10 ratings. 9 user reviews.

Terimakasih telah Berkunjung dan Semoga Bermanfaat..


Tetap Update dan Dukung Saya Berbagi dengan
⇧⇧⇧ klik Tombol LIKE DI ATAS ⇧⇧⇧
☺☺☺ TERIMAKASIH ☺☺☺

BACA JUGA !!!!

No comments:

Post a Comment