Pengertian dan Proses Kultur Jaringan






Pengertian dan Proses Kultur Jaringan

Aspek bioteknologi yang penting pada tanaman adalah
kultur jaringan tumbuhan. Kultur jaringan tumbuhan merupakan
salah satu teknik kloning tumbuhan. Suatu klon tumbuhan
merupakan populasi tumbuhan yang diproduksi secara
aseksual dari satu nenek moyang.
Kultur jaringan tumbuhan (mikropropagasi) adalah bentuk
perbanyakan (propagasi) tumbuhan secara vegetatif dengan
memanipulasi jaringan somatik (jaringan tubuh) tumbuhan di
dalam kultur aseptik (bebas kuman) dengan lingkungan
terkontrol.
Kultur jaringan tumbuhan utuh dapat dihasilkan dari
bagian atau potongan akar, batang, atau daun yang disebut
eksplan yang masih hidup.
Eksplan dapat membentuk tumbuhan yang utuh (planlet)
karena adanya sifat totipotensi. Totipotensi pada tumbuhan
merupakan kemampuan sel tumbuhan untuk berkembang
menjadi tumbuhan yang utuh. Pada tumbuhan, semua bagian
sel-sel mudanya yang masih aktif, misalnya ujung akar, ujung
batang, dan meristem sekunder (kambium) merupakan sel yang
totipoten.
Potongan jaringan tumbuhan yang terdiri atas sejumlah
kecil sel-sel pada medium kultur yang sesuai dan dibiarkan
tumbuh menjadi massa sel yang belum terdiferensiasi disebut
sebagai kalus. Medium kultur membutuhkan gula, garamgaram
anorganik, nitrogen organik, dan unsur-unsur mikro.
Di dalam medium ditambahkan juga hormon pertumbuhan
untuk tumbuh, yaitu auksin dan sitokinin. Komposisi yang tepat
dari medium kultur tergantung pada spesies tumbuhan yang
akan di klon.
Pengertian dan Proses Kultur Jaringan 9out of 10 based on 10 ratings. 9 user reviews.

Terimakasih telah Berkunjung dan Semoga Bermanfaat..


Tetap Update dan Dukung Saya Berbagi dengan
⇧⇧⇧ klik Tombol LIKE DI ATAS ⇧⇧⇧
☺☺☺ TERIMAKASIH ☺☺☺

BACA JUGA !!!!

1 comment:

  1. informasi yang sangat inovatif dan penuh inspiratif. kebanyakan blog yang saya kunjungi isinya tidak sebagus ini. saya merasa puas dengan apa yang di sajikan dalam blog ini. thanks gan.

    ReplyDelete