tokoh sejarah pada masa hindu, budha, islam di indonesia







Tokoh-tokoh Sejarah pada Masa Hindu, Buddha, dan Islam
Di Indonesia

1. Raja Mulawarman
Raja Mulawarman adalah raja dari kerajaan Hindu pertama di Indonesia, yaitu
Kerajaan Kutai. Selama masa pemerintahannya, rakyat Kerajaan Kutai hidup
makmur dan sejahtera. Ia seorang pemeluk agama Hindu yang taat dan
menyembah Dewa Siwa.
2. Raja Purnawarman
Raja Purnawarman merupakan raja yang terkenal dari Kerajaan Tarumanegara.
Beliau juga dikenal sebagai raja yang bijaksana. Purnawarman memeluk agama
Hindu dan menyembah Dewa Wisnu.
3. Raja Hayam Wuruk
Raja Hayam Wuruk adalah raja Majapahit yang paling terkenal. Beliau bergelar
Rajasanegara. Pada masa pemerintahannya dengan didampingi oleh Patih Gajah
Mada, Majapahit mencapai kejayaannya dan menguasai seluruh wilayah Nusantara,
ditambah Tumasik (Singapura) dan Semenanjung Malaya .
4. Raja Balaputradewa
Raja Balaputradewa merupakan raja yang terkenal dari Kerajaan Sriwijaya.
Beliau berhasil membawa Kerajaan Sriwijaya mencapai kejayaannya dan dikenal
sebagai kerajaan maritim dan pusat perdagangan di Asia Tenggara. Kerajaan
Sriwijaya juga dikenal sebagai pusat pendidikan dan penyebaran agama buddha.
5. Sultan Iskandar Muda
Sultan Iskandar Muda memerintah Kerajaan Aceh pada tahun 1607 -1636.
Pada masa pemerintahannya, Kerajaan Aceh mencapai puncak kejayaannya dan
memiliki wilayah kekuasaan hingga ke Semenanjung Malaya . Tata pemerintahan
masyarakat Aceh yang dikembangkan oleh Sultan Iskandar Muda masih berlaku
hingga sekarang. Beliau wafat pada tahun 1636 .
6. Sultan Agung Hanyokrokusumo
Sultan Agung Hanyokrokusumo adalah raja
Kerajaan Mataram. Beliau dilahirkan di
Yogyakarta pada tahun 1591. Beliau tidak senang
dengan kekerasan Belanda yang telah merajalela
dan menguasai Jakarta. Pada tahun 1628, Sultan
Agung mengirim tentara Mataram untuk
menyerang Batavia (Jakarta) namun gagal karena
senjatanya tidak lengkap. Pada tahun 1629,
Sultan Agung kembali menyerang Batavia,
namun usahanya kembali gagal.
7. Sultan Ageng Tirtayasa
Sultan Ageng Tirtayasa dilahirkan di Banten
pada tahun 1631. Pada waktu kecil, ia bernama Abdul Fath Abdulfatah. Rakyat
Banten diperintahkan untuk menyerang Belanda secara gerilya. Pada tahun 1655,
dua buah kapal dagang Belanda berhasil dirusak oleh rakyat Banten. Akibatnya,
hubungan antara Banten dan Belanda menjadi tegang. Belanda mulai menjalankan
politik adu domba. Pada tahun 1680, pecahlah perang antara Sultan Ageng Tirtayasa
dengan Belanda yang dibantu Sultan Haji. Pada tahun 1683, Sultan Ageng
tertangkap dan dipenjarakan di Jakarta. Pada tahun 1692, Sultan Ageng Tirtayasa
meninggal dunia dalam penjara. Jasadnya dimakamkan di dekat Masjid Agung
Banten.
8. Sultan Hasanuddin
Sultan Hasanudin adalah raja Kerajaan Gowa
Tallo (Makasar). Beliau dilahirkan di Makasar
pada tahun 1631 dengan nama Muhammad
Bakir. Pada masa pemerintahannya, ia berusaha
merangkul raja-raja kecil di Indonesia Timur
untuk menentang Belanda. Pada tahun 1660,
terjadi perang antara Gowa dengan Belanda.
Karena pengkhianatan Raja Aru Palaka dari Bone,
Sultan Hasanudin kalah dari Belanda. Karena
keberaniannya menentang Belanda, ia dijuluki
‘Ayam Jantan dari Timur'.



tokoh sejarah pada masa hindu, budha, islam di indonesia 9out of 10 based on 10 ratings. 9 user reviews.

Terimakasih telah Berkunjung dan Semoga Bermanfaat..


Tetap Update dan Dukung Saya Berbagi dengan
⇧⇧⇧ klik Tombol LIKE DI ATAS ⇧⇧⇧
☺☺☺ TERIMAKASIH ☺☺☺

BACA JUGA !!!!

1 comment:

  1. Informasinya bermanfaat buat nambah ilmu pengetahuah. Terimakasih banyak

    ReplyDelete